Kamis, 07 Desember 2017

Tips Sebelum Membeli Mesin Las Listrik

Pengelasan adalah salah satu kebutuhan vital didalam bidang industri. Terutama untuk bidang industri yang material utamanya menggunakan bahan logam, karena bisa dipastikan harus menggunakan mesin las untuk melakukan penyambungannya. Sekarang ini banyak sekali bermunculan tipe-tipe mesin las listrik dari berbagai merk.
Mesin las listrik ada banyak jenisnya, ada yang model inverter atau portable dan ada juga mesin las yang berukuran besar. Sebelum Anda membeli sebuah mesin las, pastikan dulu mesin las ini sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda hanya ingin mengelas plat-plat tipis saja, Anda tidak perlu membeli mesin las yang memiliki ampere yang besar, cukup dengan mesin las
yang mempunyai ampere kecil saja.
Ada 3 jenis mesin las yang dijual umum dipasaran :
  1. Mesin Las Ganda (AC DC) adalah mesin las listrik yang biasa digunakan pada arus searah (DC) dan arus bolak-balik (DC). Mesin las ini memiliki transformator 1 frasa dan 1 buah alat perata pada 1 unit mesin. 
  2. Mesin Las Arus Bolak-Balik (AC) adalah mesin las yang hanya bisa digunakan pada arus AC seperti listrik PLN dan generator AC
  3. Mesin Las Arus Searah (DC) adalah mesin las yang hanya bisa dipakai pada arus DC atau arus searah
Hal yang harus diperhatikan dalam membeli mesin las listrik yaitu berapa banyak jumlah konsumsi dayanya. Jangan sampai Anda membeli mesin las yang dayanya tidak sesuai dengan sumber listrik ditempat Anda. Apabila sumberdaya listrik yang dipakai adalah genset, sebaiknya Anda membeli mesin las trafo dikarenakan lebih awet dan lebih tahan pada fluktuasi tegangan atau frekuensi yang berjalan pada genset. Lalu apabila Anda menggunakan sumberdaya listrik dari PLN, baiknya Anda membeli mesin las listrik tipe inverter karena lebih hemat daya listriknya.

Mesin las listrik yang berkualitas dan bagus adalah mesin las yang mempunyai Duty Cycle sampai dengan 100%, akan tetapi mesin yang seperti ini cukup sulit ditemukan dipasaran. Sekalinya adapun, harganya pasti cukup mahal. Biasanya mesin las yang sering kita temui dipasaran umum yang memiliki Duty Cycle kisaran 30%-60% saja.

Nah, satu hal yang paling penting dan paling vital yang harus Anda pertimbangkan ketika membeli mesin las yaitu AFTER SALES SERVICEnya. Apakah toko yang anda beli produknya ini after salesnya baik ? Sangat banyak merk-merk mesin las yang memberikan fasilitas garansi yang menarik akan tetapi kenyataannya untuk proses garansinya sangat sulit ataupun terlalu berbelit-belit. Jadi usahakan tanyakan secara detail kepada penjual mengenai proses after sales service.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar